HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG KEWASPADAAN STANDAR DENGAN KEPATUHAN STANDAR PRAKTIK MENYUNTIK YANG AMAN
Abstract
Abstrak
Tujuan : Infeksi di Rumah Sakit (IRS) merupakan masalah besar di Indonesia karena dampaknya akan sangat merugikan bagi petugas dan pasien. Injeksi merupakan prosedur umum yang dilakukan di seluruh dunia dan merupakan salah satu komponen dalam kewaspadaan standar pencegahan infeksi. Pengetahuan dan efikasi diri tentang kewaspadaan standar merupakan faktor predisposing yang mempengaruhi kepatuhan petugas terhadap standar praktik menyuntik yang aman.. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dan efikasi diri dengan kepatuhan standar praktik menyuntik yang aman.
Metode: Penelitian ini menggunakan disain Cross sectional dengan jumlah sampel sebanyak 118 responden. Variabel bebas yaitu pengetahuan dan efikasi diri yang dinilai dengan menggunakan kuesioner dan variabel tergantung yaitu kepatuhan standar praktik menyuntik yang diobservasi menggunakan daftar tilik.
Hasil penelitian : Variabel yang berhubungan dengan kepatuhan standar praktik menyuntik yakni pengetahuan (r 0,34, p 0,001). Sumbangan efektif variabel tersebut terhadap kepatuhan standar praktik menyuntik sebesar 18 %. Tidak didapatkan hubungan yang bermakna antara efikasi diri tentang kewaspadaan standar dengan kepatuhan standar praktik menyuntik yang aman (r 0,086, p 0,356).
Kata kunci : pengetahuan, kepatuhan, praktik menyuntik
THE RELATIONSHIP BETWEEN THE KNOWLEDGE OF STANDARD PRECAUTION AND COMPLIANCE TO SAFE INJECTION PRACTICE
Istiqomah, Andaru Dahesihdewi, Osman Sianipar
Abstract
Objective: Health care associated infections (HAIs) is a big problem in Indonesia since it brings adverse consequences to both medical workers and patients. Injection is a common procedure conducted in the world and it is one of the components of standard precaution of infection. The knowledge of this precaution is a predisposing factor influencing the compliance of medical workers to safe injection practice.This research aims to reveal the relationship between the knowledge and the compliance to safe injection practice.
Methods: This research used cross-sectional method with 118 respondents as its samples. The independent variable are the knowledge which are identified through questionnaires. The dependent variable is the compliance to safe injection practice observed through a checklist.
Results: The variable related to the compliance to safe injection practice is knowledge (r 0.34, p 0.001). The contribution of this variable to the compliance of safe injection practice is effectively 18%.
Keywords: knowledge, compliance, injection practice