https://stikes-yogyakarta.e-journal.id/ikars/issue/feed Jurnal Informasi Kesehatan & Administrasi Rumah Sakit (IKARS) 2024-03-20T08:59:49+00:00 Mashudin Firdaus lppm.stikesyo@gmail.com Open Journal Systems <p><strong>Jurnal Informasi Kesehatan &amp; Administrasi Rumah Sakit (IKARS)</strong>&nbsp;&nbsp;dengan nomor ISSN 2828-8114 (cetak) dan ISSN 2829-1220 (online) merupakan jurnal kesehatan ilmiah hasil penelitian yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STIKes Yogyakarta. Jurnal Informasi Kesehatan dan Administrasi Rumah Sakit (IKARS) merupakan jurnal yang bertaraf nasional yang memiliki fokus utama pada pengembangan ilmu-ilmu di bidang promosi dan pendidikan kesehatan, informasi dan teknologi kesehatan, administrasi kesehatan, admistrasi Rumah Sakit, dan manajemen kesehatan . Tujuan dari publikasi jurnal ini adalah untuk menyebarluaskan pemikiran konseptual atau ide-ide yang telah dicapai dibidang penelitian. Informasi Kesehatan dan Administrasi Rumah Sakit (IKARS) terbit dua kali dalam satu tahun yaitu pada bulan Februari dan Agustus.</p> https://stikes-yogyakarta.e-journal.id/ikars/article/view/287 Kekerasan dan Serangan Militer dalam Fasilitas Kesehatan Selama Perang 2024-03-20T08:59:49+00:00 Sidhi Laksono sidhilaksono@uhamka.ac.id <p>Kekerasan dan serangan militer terhadap fasilitas kesehatan dalam konflik bersenjata atau perang adalah melanggar hak asasi manusia dan Hukum Humaniter Internasional (HHI). Serangan militer ini dapat berupa kekerasan fisik dan non fisik yang dapat terjadi dalam layanan kesehatan di daerah konflik. Petugas medis dan pasien pun juga terkena dampak dari serangan tersebut. Kerangka hukum yang mengatur serangan terhadap layanan kesehatan dalam konflik bertumpu pada Konvensi Jenewa dan Protokol Tambahannya, yang berlaku selama konflik bersenjata. Solusi penerapan dari kekerasan ini dapat dilakukan dengan mengedepankan dan meghormati HHI serta genjatan senjata.</p> 2024-03-20T05:54:02+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://stikes-yogyakarta.e-journal.id/ikars/article/view/289 Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Aborsi Akibat Kehamilan Tidak Diinginkan Dengan Sikap Remaja Putri Terhadap Aborsi Di SMAN 1 Ngaglik Sleman 2024-03-20T08:59:49+00:00 Firmina Theresia Kora firminakora@gmail.com Umu Salamah Salamah2@gmail.com Salis Miftahul Khoeriyah Khoeriyah@gmail.com <p>Pengetahuan rendah pada remaja dapat memberikan dampak perilaku menyimpang seperti seks bebas yang dapat menyebabkan Kehamilan yang Tidak Diinginkan (KTD) hingga berakhir pada kasus aborsi. <em>The United Nations Populations Fund</em> (UNFPA) menyatakan bahwa sebanyak 121 juta kehamilan tidak direncanakan terjadi di dunia setiap tahun. Sekitar 60% kehamilan tidak direncanakan, berakhir dengan kasus aborsi. Pada tahun 2018, provinsi Jakarta mencapai 68 dan merupakan kasus tertinggi. Kemudian provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta 49 kasus, Jawa Tengah 45 kasus, Banten 44 kasus, Jawa Barat 43 kasus, dan Jawa Timur 30 kasus. Kasus tertinggi di Daerah Istimewa Yogyakarta yaitu di Ngaglik, Sleman. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah ada Hubungan antara Pengetahuan tentang Aborsi akibat KTD Dengan Sikap Remaja Putri terhadap Aborsi Di SMAN 1 Ngaglik Sleman. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain <em>cross-sectional</em>. Teknik pengambilan <em>sampling</em> yaitu <em>Stratified Random Sample.</em> Populasinya adalah seluruh siswi kelas X dan XI dengan jumlah 263 siswi dengan 175 sampel. Metode pengumpulan data menggunakan penyebaran kuesioner. Hasil uji <em>Spearman Rank Coefficient Correlation</em> diperoleh nilai signifikan <em>p value</em> sebesar 0,00 dan hasil uji <em>correlation</em> didapatkan nilai sebesar 0,286. Kesimpulan dari penelitian ini terdapat hubungan yang signifikan pada pengetahuan mengenai aborsi akibat KTD dengan sikap remaja putri terhadap aborsi di SMAN 1 Ngaglik Sleman.</p> 2024-03-20T08:59:32+00:00 ##submission.copyrightStatement##