Skrining Kesehatan dan Edukasi Self Management pada Lansia dengan Hipertensi di Posyandu Lansia Karang Jambe Banguntapan, Bantul
Abstract
Hipertensi pada lansia masih menjadi permasalahan yang serius karena pada beberapa kasus tanpa keluhan sehingga menurunkan kepatuhan pada penderitanya dalam menajamen pengendalian hipertensi. Ketidakpatuhan Hal ini dapat meningkatkan morbiditas dan mortalitas penderita. Salah satu upaya dalam meningkatkan pengetahuan self management dapat dilakukan dengan edukasi. Sasaran pengabdian sebanyak 25 lansia dengan hipertensi dengan tujuan meningkatkan pengetahuan lansia terkait sel management hipertensi. Metode yang digunakan dalam skrining kesehatan yaitu dengan lembar skrining hipertensi pada Integrasi Layanan Primer (ILP) kluster 3, sedangkan edukasi dengan metode ceramah dan diskusi menggunakan media poster. Hasil penyuluhan didapatkan nilai pre-test tingkat pengetahuan dalam tertinggi pada kategori sedang (48%) dan hasil post – test tingkat pengetahuan tertinggi dalam kategori tinggi sebesar 72%. Penyuluhan kesehatan tentang self management hipertensi dapat meningkatkan pengetahuan dan kepatuhan lansia dalam pengendalian hipertensi