Abstract
Latar Belakang: Pelayanan kesehatan merupakan hak bagi setiap orang yang dijamin oleh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, yang harus diwujudkan dengan upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Pelayanan kesehatan terkait dengan kepuasan pasien yang menjadi indikator kualitas pelayanan rumah sakit.Kepuasan pasien dapat terpenuhi dengan pelayanan keperawatan yang dilakukan melalui hubungan komunikasi terapeutik antara perawat dengan pasien.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan komunikasi terapeutik perawat dengan kepuasan pasien di ruangan rawat inap kelas II dan IIIRSUD Wonosari Yogyakarta.
Metode: Penelitian ini merupakan korelasi kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah sebanyak 115 pasien rawat inap kelas II dan III RSUD Wonosari Yogyakarta.Sampel penelitian sebanyak 54 responden yang ditentukan menggunakan teknik purposivesampling.Instrumen penelitian berupa kuesioner komunikasi terapeutik perawat dan kepuasan pasien.Metode analisis data menggunakan uji korelasi Kendall Tau.
Hasil: Komunikasi terapeutik yang diberikan perawat pada pasienberadadalam kategori baik sebesar 62,96%. Tingkat kepuasan pasien yang menjalani rawat inap beradadalam kategori puas sebesar 74,07%. Ada hubungan antara komunikasi terapeutik perawat dengan kepuasan pasien di ruangan rawat inap berdasarkan nilai pvalue (0,017) < α (0,05).
Kesimpulan: Ada hubungan antara komunikasi terapeutik perawat dengan kepuasan pasien di ruangan rawat inap kelas II dan III RSUD Wonosari Yogyakarta.